Check This Out

Check This Out Bro & Sis

Minggu, 21 Juli 2019

"ESDM: Gelembung Gas di Perairan Pantai Utara Jawa Bisa Seperti Film Deepwater Horizon"

Tulisan ini saya Co-Pas dari salah satu Media Online Kompas.com dengan Link dibawah ini :


JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Dirjen Minyak dan Gas Kementerian ESDM, Djoko Siswanto mengatakan, insiden munculnya gelembung gas di di lapangan YYA, Blok Offshore North West Java (ONWJ) bisa berpotensi menimbulkan semburan gas (blow out).

Bahkan, dia menyebut dampak terburuknya bisa terjadi seperti film Deepwater Horizon. Film tersebut mengadopsi insiden tumpahan minyak yang terjadi di Teluk Meksiko, Amerika Serikat. 

“Pernah nonton (film) Deepwater Horizon? kejadian paling parah (bisa) seperti itu,” ujar Djoko di Jakarta, Rabu (17/7/2019).

Agar hal tersebut tak terjadi lanjut Djoko, pihaknya bersama Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku operator lapangan telah melakukan sejumlah upaya. Salah satu upaya yang dilakukan yakni penghentian gelembung gas dengan melakukan pengeboran miring. “Risiko yang paling fatal adalah rig-nya tenggelam. Tapi sekarang baru miring 8 derajat,” kata Djoko. 

Djoko menambahkan, pihaknya saat ini telah berada di posko crisis center yang didirikan oleh Pertamina. Sementara itu, semua karyawan yang bekerja di lapangan tersebut saat ini sudah dievakuasi. “Tim kami sedang berada di lokasi sejak hari Jumat, kami segera krim ke sana petugas. Masih ada pertamina crisis center. Berupaya semaksimal mungkin untuk atasi accident yang terjadi di platform ONWJ,” ucap dia. Gelembung gas tersebut pertama kali munucul pada Jumat (12/7/2019). Hingga saat ini munculnya gelembung gas tersebut masih terjadi.

Sumur YYA-1 sendiri merupakan sumur reaktifasi di sekitar 2 kilometer (KM) dari Pantai Utara Jawa. Reaktivasi sumur tersebut dikerjakan oleh PT Pertamina Hulu Energi (PHE).

Komentar :
it' will be disaster if well control fail. saya coba lihat beberapa literatur dari beberapa media online yang dapat menimbulkan spekulasi berlebihan sehingga menjadi "Hiperbola" & mulai tidak terkendali. "Deepwater Horizon" & "Miring 8 derajat" ini kemudian menjadi polemik walaupun hal ini tidak dijelaskan secara teknis sehingga membuat resah. dalam kasus "Deepwater Horizon" = BOP Failed to secure the Well / BOP Failed to seal the well due to drill pipe buckled investigasi ini kemudian direlease oleh U.S. Chemical Safety Board (CSB).

Saya juga tidak ingin berspekulasi tentang "Apa yang Terjadi"? Karena minimnya informasi yg saya dapat, dalam prespektif K3 hal ini tentu menarik untuk dibahas khususnya terkait "Gagalnya Barrier/ Sistem Kendali yang digunakan untuk mencegah formasi mencapai surface"

So far, penanganan keadaan darurat sudah di aktifkan & well juga sedang dalam penanganan, terlihat pula dari statement pak Djoko terkait dengan "Crisis Management" yang dipersiapkan dalam rangka  penanganan keadaan darurat  itu sendiri.

So we waiting the Lesson Learn from this event.

Dont Forget to follow my Blog & Subscribe, Please :-)
Have a safe day's & keep working safely.

Best Regards,
Andry Kurniawan, SKM.,MKKK.
"Coming together is a beginning, Keeping together is progress., Working together is success“ Safety not only about knowledge and how to manage risk it’s about needed because safety is everybody business", 

More info: Andryzsafety@gmail.com CP : (+62)812-1966-2291.
Tidak dilarang untuk mengcopy dan menyebarkan artikel pada situs ini dengan menyebutkan URL sumbernya. budayakan menulis karya ilmiah tanpa plagiarisme.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Check This Out (2)

Check This Out (3)